Langsung ke konten utama

Sekandung


(Sinopsis)
___Pertemuan : disini lah cara tuhan membahas *kita* , dimana kisah rena dan reno bukan untuk menjadi sepasang kekasih namun di balik pertemuan ku dg nya adalah cara tuhan memberitahukan kebenaran bahwa ibu gadis gulali yang seumuran dengan ku itu ternyata ... ibu kandung ku. Dan siapa rena ia gadis yang ku cintai selama ini.___
"Pertemuan ...
Cara Allah memberitahu kebenaran"

@1. Pendahuluan (prolog) : ...
    Secangkir teh hangat menemani ku dalam ruang yang sunyi, mencoba menyendiri menutup rapat pintu kamar dan membuka lebar jendela kaca hal itu sering di lakukan rena saat ia sedang ada masalah. Memang rasa nya menenangkan apalagi ditemani rintik hujan dan suara burung berkicau. Ya, tetangga rumah rena hoby memelihara burung.
  Ku jelajahi setiap sudut kamar, terendus harum parfum kesukaan si gulali melekat di dalam sini, membuat suasana semakin merindu pada nya.
  Ku pun membuka laptop milik rena dan mulai mengetik kisah yang tertinggal. Kisah itu belum di ketahui oleh gadis gulali, sebutan manis reno untuk rena.
   Sepulang nya dari pemakaman rena aku tidak menyadari bahwa tinggalah sendiri ibu roslin dirumah. Aku tidak tega melihatnya, jadi kuputuskan malem ini untuk menginap sembari mengikuti pengajian. Awalnya aku ingin ikut membantu ibu roslin yang sibuk menata keperluan tapi beliau melarang nya dan membuatkan aku secangkir teh.

  " biar saya buat sendiri bu" pinta ku

" duduk lah dulu nak kamu pasti lelah" ibu roslin menyuruhku untuk duduk dan beristirahat.

Bila ku perhatikan tidak nampak sanak saudara yang datang hanya ada tetangga sekitar saja yang ikut membantu ibu roslin untuk menyiapkan segala keperluan pemakaman dan tahlilan.

 "Bu, rena pernah bilang kalo dia punya kakak tapi sampai saat ini reno belum pernah menemuinya, apa dia tdk dtg?" Tanya ku yang penasaran pada ibu roslin

beliau pun tersenyum dan menjawabnya dg tenang "ia, ayah dan kk nya lah yang menjemputnya untuk pulang"

" Apa? Maksudnya bu? ... " ku helai napas dan berkata   "Maaf bu, ternyata rena blm sempet cerita panjang ttg kk nya jadi saya tidak tahu kalo kk nya pun sudah ..."

Sembari sedikit tertawa aku ingin membuat ibu roslin supaya tidak terlampau sedih aku berkata "rena selalu cerita panjang ttg pahlawan nya, ibu tau itu siapa?..."

Alis nya sedikit mengkerut wajah nya nampak merespon pada pertanyaan ku ini " " itu pasti aku ibu nyaaa "  ibu roslin pun tersenyum aku tahu ia mencoba tegar tangannya menyentuh hangat tangan ku.

Seperti ada yang aneh, beliau melihat tanda di punggung tangan kanan ku. tanda lahir yang sama seperti rena tapi letaknya berbeda.

 "Ada apa bu, ini kan tanda lahir biasa, bawaan. Hehehehe ... oiya bukannya rena juga ada di kaki kiri nya ?..." tanya ku

Ibu roslin berkata "Mungkin ada beberapa orang punya tanda yg sama"

" ia itu bisa terjadi kan bu, sebenarnya apa ada yg ingin ibu ceritakan?... saya akan merasa senang bila bisa dekat dg ibu seperti ini " ku tatap wajah nya yang sembab seolah ada sesuatu yg ia pikirkan.

"Kamu tidak terburu buru untuk pulang sperti yang lainnya?" Tanya ibu roslin pada ku

"Tidak, apa boleh malem ini saya menginap bu ?"
 
" pulang lah ibu mu pasti cemas kalo anaknya tidak segera pulang " bujuk ibu roslin pada ku agar aku pulang

"Dirumah pun saya sendiri, mungkin lusa ayah dan ibu pulang ke jakarta. Mereka sedang di jerman, sebulan sekali ibu mengantar ayah untuk Chek up setelah terkena serangan jantung"
 Jelas ku pada ibu roslin

"Dulu aku sempat melahirkan anak kembar satu tampan dan adiknya cantik "

Sontak isak tangis ibu roslin kembali tak tertahan Ketika ia mengutarakan isi hati nya bahwa ia sangat bersalah telah merahasiakan kpd rena.

     "Aku merahasiakan ini semua dr rena maaf kan ibu nak ibu bersalah¡¡¡"

pandangannya tertuju pada bingkai foto rena, tangan kanan nya meremas kain didada dan mencoba menghapus air mata.

" rahasia apa bu, apa yg cantik itu rena? ... Tp rena tidak juga cerita kalo dia kembar" Aku dibuatnya bingung dan kembali pemasaran.

Ibu roslin pun bercerita panjang tentang masalalu nya.

🍃🍁🍃🍁🍃🍁🍃☁⛅☁🍃🍁🍃🍁🍃🍁🍃

23 thn lalu usia kandungan ku sudah 36 mgg aku hamil kembar dokter menyarankan seminggu lagi untuk dilakukan rencana operasi sesar karena tekanan darah ku yg selalu mengalami kenaikan dokter mendiagnosa preklamsi dan ke dua janin ku sudah cukup. Itu tidak menjadi masalah namun sesampai nya di rumah, suami ku ...
Maksudnya ayah rena, menerima kabar bahwa ia harus menggantikan posisi salah satu staf yg sedang sakit untuk pergi ke surabaya meneruskan proyek pembangunan apartemen, itu bukan waktu yang sebentar meskipun jarak bisa di tempuh pesawat tapi saat itu aku menyarankan agar tidak pergi karena aku merasa ragu untuk mengijinkan nya pergi.

Ayah rena termasuk seorang yg bertangggung jawab atas pekerjaannya dia tidak mau atasannya kecewa pada nya hingga akhirnya dia ttp berangkat. Ia bilang sudah ada mba yati yang akan menemani persalinan ku dan menjaga rhino saat itu usia rhino dua setengah tahun anak pertama kami. Ia itu kk rena yg ada di foto.

Dua hari kemudian mba yati mengangkat tlp ia mengabarkan ayah rena mendapat kecelakaan kerja dan sedang menjalani perawatan di rumah sakit Surabaya tentu aku syok lantas bergegas menyusul nya.

Rhino kecil aku tinggal bersama mba yati disini. Aku pun berangkat sendiri aku berpikir harus menjadi wanita yg kuat saat itu aku tidak mungkin pergi naik pesawat dokter tidak mengijinkan karena aku pun akan pergi sendiri saat itu tidak ada siapa pun yg harus aku mintakan tolong.  Berangkatlah aku dg kereta, perjalanannya cukup panjang 13 jam aku menyesali satu hal yg aku lakukan kalo saja aku nekat naik pesawat pasti aku masih bisa mendengar ayah rena mengucapkan sepatah dua patah kata perpisahan mungkin itu akan membuayt aku sedikit lega. Namun ini tidak sama sekali, hanya ada rekan kerja yg menitipkan pesan terakhir almarhum.

Bagaimana aku tidak bertambah syok.
Tubuhku lemas kepala ku terasa Barat menangis pun aku tak kuasa untuk menahan nya lagi.

Hingga membuat perut ku berkontraksi mau tidak mau aku menjalani operasi sesar di sana di temani jasad ayah rena yg blm sempat di mahkamkan.

Menit pertama bayi laki-laki yg di keluarkan dokter 3 menit berselang baru lah si cantik lahir.

Apa yg cantik itu rena? Itu artinya rena punya sodara kembar?  Rena tidak pernah cerita soal ini

Suara tangisan yang di tunggu tidak ku dengar. Dokter berusaha untuk menyelamatkan kan kedua anak kembar ku.

Anak yg tampan terdengar sangat lirih sedangkan rena sudah di pukul2 oleh dokter pun tidak menangis juga. Aku berfikir aku akan kehilangan lagi.

Namun aku sangat bersyukur 7 menit tdk ada respon tubuh nya sangat pucat akhir nya menangis kencang.
Bahagianya aku.

Seharian dalam perawatan rs tidak ada perawat yang mengantarkan bayi kepada ku , tentu aku menanyai nya kpd suster dan dia bilang sedang dalam perawatan intensif berhubung saat lahir mereka tidak segera menangis.

Hari ke dua hanya rena yang di antarkan keruangan dan segera aku susui. Aku blm bisa berjalan tubuh ku masih terpasang selang urin jadi aku tidak bisa menemui anak lelaki ku yg sedang dlm perawatan.

Aku kembali bertanya pada suster dan dokter perlahan mau menjelaskan dan aku di mintai tanda tangan untuk di lakukan tindakan pada anak lelaki ku. Entah sebenernya apa yang terjadi dokter anak yanng menangani nya berkata jantung nya mengalami kelainan, aku tdk percaya begitu saja karena sebelum nya tidak ada masalah apapun bahkan ketika masih dlm kandungn.

Disisi lain aku tidak mau kehilangan lagi aku ikuti aturan dokter. Aku pun harus mengurus pemakaman ayah rena dan biaya terus bertambah karena perawatan di rumah sakit.

Hari ke3 aku berusaha memulihkan diri. Rena nampak sehat dan di perbolehkan pulang bersama ku. Masalah pun kembali datang, pihak perusahaan tidak mau membiayai semua administrasi rs. Dg berat hati aku memutuskan membawa pulang anak tampan ku itu. Sayang nya dokter tidak tega karena keadaanya mengkhawatirkan. Itu keputusan yg Sangat sulit.

Dokter itu pun menawarkan suatu pilihan lain agar bayi lelaki ku bisa terus hidup.
Ada keluarga nya yg ingin mengadopsi nya dia mau membiayai semua perawatan yg blm terlunasi. Awalnya aku menolak tp wanita itu bersih keras meminta anak lelaki ku dia berjanji akan membawa nya ke luar negeri agar bisa sembuh. Berapa pun biayanya itu tidak masalah. Aku ttp saja khawatir bila nanti di penjual belikan untuk di ambil organ nya atau semacamnya.

Wanita itu terus meminta dia berkata sudah 7 thn pernikahan blm juga di karuniai anak. Begitu mendengar dokter bercerita pada nya dan dia Langsung mempunyai suatu keterikatan batin begitu juga dengan suaminya ia mau menerima dan menganggapnya sebagai anak kandung sendiri.

Aku selalu mendoakannya merindukannya semoga di mana pun. Ia berada selalu di beri keselamatan kesehatan dan kebahagiaan.

"Rena tdk tahu soal ini bu?" Tanya ku

Ibu roslin berkata  "ia" dan mencoba tegar.
"Setelah urusan itu selesai aku segera kembali ke jakarta"

"2 minggu kemudian kk rena menyusul ayahnya" saut mba yati "karena demam tinggi rewel aku gendong kesana kesini ga mau mau nya sama ibu nya terus padahal si rena kebetulan lagi diare 2 bln diare kasihan sekali. Aku ingat betul wajah dan Seluruh tubuh nya memerah".

Ibu roslin menghapus kembali air matanya.

Suara adzan ashar pun Berkumandang
" sudah ashar sebaiknya kamu solat dan istirahat di kamar rena saja tidak apa " pinta ibu roslin

"Baik bu, boleh ku bawa teh ini kedalam?"

" tentu boleh, ........ nak ( aku menoleh pada ibu roslin dan hanya bisa tersenyum) makasih ya ibu sedikit lega"

Sama sama bu 😊


Bu nur ttg rumah rena
"Mba yati anak muda itu siapa?"
"Itu teman sma nya rena bu nur"
Ough aku pikir sodaranya habis deket juga ya sama ibu roslin.
Iya bu, saya pikir tadi kakak nya hampir mirip sama rhino waktu kecil. Sekilas kaya mirip almarhum ayahnya nya ya

Akh masa si bu nur bu maryam
Aku ga memperhatikan 😊 kata mba yati

Iya ya.
Ya sudah saya mau pulang dulu mau solat ashar dulu ya bu ros yg tegar ya yg ikhlas
Iya bu terimakasih banyak atas bantuannya. Mohon maaf merepotkan

Tidak apa apa ibu roslin sudah seperti sodara.
😊😊😊😊😊😊😊


Bukan aku menguping tapi sedikit mendengar percakapan para ibu2 di dapur ketika aku lewat dan berjalan menuju kamar rena tadi.

Nampak nya bener apa kata pepatah bahwa orang lain sepeti sodara ketika sodara seperti orang lain.
.................

@ 2. aku .... kuda Jantan

Aku bukan seekor kuda tapi aku manusia yang ingin melanjutkan cerita secara jantan. Langsung saja. teman dan sanak sodara memanggil ku reno, hanya ibu yg memanggil aku dengan nama depan yaitu achmed 😅 sebenernya itu mengesalkan tapi ibu enggan memanggil ku dangan sebutan lain. Sampai saat ini aku tdk pernah tau knp. Mungkin karena ibu menyukai nama itu. Achmed rheno elfansyah itu lengkapnya yang tertera di akte dan ijazah 😆.

Tahun 1993 aku di lahirkan di tgl yg sama dengan kelahiran teman terkasih ku rena 23 Mei. Setelah aku lahir di Jakarta kemudian aku di boyong oleh keluarga untuk tinggal di frankfurt, jerman sampai usia ku 8 thn kemudian kembali untuk  melanjutkan sekolah di jakarta.

Aku tinggal di jakarta bersama kakek dan nenek dari ibu karena keluarga ayah ku berada di Bali sesekali berlibur berkunjung kesana. Ayah selalu di sibuk kan dengan jdwal penerbangan nya terutama hari libur tiba. Jadi jarang sekali ayah pulang ke rumah, namun 3 thn belakanngan ayah terserang jantung jd sudah tidak lagi bekerja, dulu aku bercita cita ingin seperti ayah yang selalu ada didepan kabin melihat indahnya negeri awan yang terbentang luas ku pikir mereka terbang dan melintasi negeri awan 😆 itu hanya hayalan anak sd saja.

Ibu ku juga seorang pramugari semenjak aku di lahirkan ibu sudah tidak berkerja dia fokus untuk merawat ku tumbuh dan berkembang biak dengan baik di bumi ini.

Ibu bilang pekerjaan tidak teralu penting dibandingkan dengan keluarga. Ia seorang istri yang standby saat ayah pulang ke rumah, setiap kali ayah pulang ibu selalu disibukkan dengan memasak spesial untuk ayah dan tentunya dia selalu pergi kesalon. Ibu harus tampil cantik dan fresh saat ada di depan ayah. Jd begitu tugas seorang istri ujar ibu.

    Aku salut dg ibu tidak pandai memasak tapi ia selalu berusaha menyajikan yang terbaik. aku dan ayah selalu menyemangati usaha nyonya hes, itu sebutan untuk ibu. Dia di beri nama hesya oleh kakek ku. Hesya permata, nenek ku bilang hesya berasal dari bahasa jawa yaitu keriangan sedangkan permata karena ibu ku anak semata wayang dari kekek dan nenek.

Sama seperti ibu, Aku juga anak semata wayang di pernikahan ayah dan ibu. Tapi aku punya kakak tiri dari pernikahan ayah terdahulu,  lucy 2 thn yg lalu ia lulus dari FK jerman ia mengikuti jejak ibu dan paman nya untuk menjadi seorang dokter.

Entah apa kelanjutan dari cita citanya apa ia akan mengikuti paman brian menjadi spesialis jantung.

Aku tidak berkeinginan menjadi seorang dokter sebab aku takut darah dan jarum suntik .... heiii jangan bilang seoarang lelaki jantan tidak takut ya. Kuda Jantan saja akan terasa kesakitan saat ia di suntik dengan jarum oleh dokter hewan.

Ngomong ngomong apakabar dengan jacky yaa ... ia seekor kuda Jantan pemberian dari ayah saat itu beliau berjanji jika aku ikut dengan ayah tinggal dijakarta aku akan di berikan kuda supaya aku tidak kesepian dan selalu merasa senang.

Hari hari ku berjalan dengan lancar, masa sekolah hingga sampai dengan menengah pertama di warnai dg sikap ku yang sedikit nakal dan boros. Maklum saja bersekolah di swasta diantara kalangan elit aku harus bersikap royal sama seperti temen temen ku. Hal itu membuat ibu akhir nya kualahan mengurusi pengeluaran ku dari mulai les privat pelajaran musik dan masih banyak lagi di tambah dengan kebutuhan lucy.

Suatu ketika ibu ku mencari solusi dan ia memindahkan ku ke sekolah negeri, dg terpaksa aku melanjutkan masa sma disana.



@ 3. Pertemuan
       Suara kuda yang sedang berlari di pacuan terdengar melenting di telinga ku. Hei aku sedang tidak di pacuan, pagi ini angin berhembus kencang menyapu dedaunan di lapangan. Lagi lagi aku terlambat, selalu saja pak yanto memencet bel sebelum aku di halaman sekolah 😁 bagaimana aku tidak di katakan terlambat dan pak slamet melihat ku berlari namun beliau tidak mengijinkan aku masuk, pintu gerbang pun segera ia tutup.

Tidak ada lagi yg berbelas kasih pada ku
"Ayolah pak sekali ini bel masih kedengeran blm ilang noh suara nya" bujuk ku pada penjaga sekolah.

 "Kamu ini reno kan anak baru yang kemarin juga telat" tegas pak yanto wakasek, mereka yg terlambat menertawakan nama ku yg sedang di sebut hari ini ku pastikan terakhir kali mendengar kultum pagi dr pak yanto  "@$###$#%+%+%×#!&! £€×¥¥"
karena aku terlambat datang kesekian
"Iya pak kami berjanji akan bangun pagi dan tidak terlambat datang kesekolah bila esok saya terlambat lagi saya akan membersihkan halaman Sekolah, bila terlambat lagi saya membersihkan toilet"
 Itu ikrar pagi itu ada 7 ank termasuk aku mengucapkan nya.

"Saya lihat sendiri untuk apa kalian pagi2 malah nongkrong di warung depan gang sana" tegas pak yanto
" harusnya langsung tiba di sini, td saya sengaja yang menyuruh pak slamet untuk cepet menutup gerbang depan"

Karena ini masih pagi, ada baiknya olahraga dulu sekarang mau lari muterin lapangan atau pus up. Seru pak yanto

Yah, pak masuk kelas aja.





@ 4. Kuncup bunga merekah
        Nampak nya kuda Jantan akan nembak rena untuk jadi penunggang handal di hati.
@ 5. Puisi Rena
         Reno, reno, renoooo ....
       Biar saja waktu melaju, aku tidak bisa memperlambat, apa lagi untuk menstop nya. Aku tidak punya tombol untuk bisa mengulang cerita, cerita kita yg saat ini sedang berjalan di kemudian hari nanti. Maka dari itu .... perhatikan aku.

@ 6. Gulali ku
         Akhir tahun yang menyenangkan bisa naik level jd level akhir sekolah 😂 1 tahun lagi bisa terbebas dari peraturan yang pak yanto buat untuk kami anak anak geng motor x. Dan di Awal tahun ini Aku mulai mengenal sosok rena



@ 7.

reno, I think the first kiss is true love, can it be real? ....
Reno, ku pikir ciuman pertama adalah cinta sejati benerkah itu bisa menjadi nyata? ...

@ epilog
Akhir cerita aku merasa gundah teringat akan cerita ibu roslin yang sekarang tinggalah sendiri dengan penantian Dan harapan kelak bisa berjumpa dengan kembaran rena. Ibu roslin yakin betul bahwa anak kembarnya masih hidup. Ia selalu menunggu keajaiban Allah untuk mempertemukan disaat yang tepat.

Pada akhirnya aku menceritakan kisah bu roslin kepada ibu ku hesya di ruang keluarga disana juga ada ayah yang asik menonton acara tv.

Langkah kaki ku menjauh dari pintu kamar ku, duduk di samping ibu dan bermanja sebentar.
"Bu, ..."
Tangan ibu mengelus kepala ku dan berucap "duuh achmed ibu yang nomer satu baru 5 hari di tinggal sudah jadi manja gini"

Ayah pun menertawakan dan berucap "nomer satu?!!, terus ayah nomer berapa bu?.."

"Ayah ini bisa saja" ibu nampak tidak tau harus berucap apa lagi.

Ku rebahkan kepala di pangkuan ibu.
"Bu, ibu ingat tidak dengan rena yang dulu sempat aku ceritakan" tanya ku pada ibu
" rena?... berusaha mengingat "rena teman sma kamu?..."

Iya teman sma ku,  banyak kan bu, ibu ingat yang berambut pendek dan ikal. Dulu dia pernah ke rumah sekedar mencari aku. Jelas ku

Eeum knp? ... kamu habis bertemu dengannya ? ...

3 hari yang lalu aku mencari nya bu. Tapi dia tak ku temui di warung ibu nya. Warung makan nya tutup dan aku mendapatkan alamat rumahnya lantas aku kesana.

Lalu ? ...
 Ayah pun mengecilkan suara tv yah dia juga ingin menguping

Ada apa dg gadis itu? Kau blm Kenalkan pada ayah. Saut ayah

Iyah karena ayah dulu kan sibuk. Jawab ibu

Kemaren baru saja di makamkan. Ibu melihat mata ku berlinang air mata yang ku tahan. Lelaki jantan menahan air mata butuh dengan kekuatan penuh.

Innalillahi ...
Kalian belum berjodoh nak seberapa besar kamu menyanjungnya hanya Allah yang maha tahu. Kuat kan hati mu ya sayang.

Tapi yang buat aku bertambah sedih adalah tenteng ibu rena sekarang tinggal seorang diri tanpa anak dan suami tanpa keluarga.

Dia masih bisa menikah lagi bukan

Ayah pun kembali menyahuti perkataan ibu " usst kamu ini tidak semudah itu bu untuk memutuskan menikah lagi"

Iyah ayah ibu juga tau. Kisah yang sama seperti mu. Maaf... pandang ibu ke wajah ayah.

Ternyata rena punya sodara kembar bu.
Dan ibu roslin masih punya harapan untuk bertemu dengan anak nya lagi.

Apa! jadi rena kembar?...
Terus dimana sodara kembarnya

Itu dia bu, ibu roslin terpaksa memberikan anaknya kepada 2 orang yang belum memiliki anak. 2 hari setelah lahir ibu roslin tidak lagi melihat ank nya sampai saat ini.

Ibu siapa tadi? ...
Dengan nada lirih ibu menanyakan nama ibu rena

Ibu roslin bu. Apa ibu mengenalnyaa?

Eem ibu menghelai nafas panjang
Ayah pun berkata "kasihan ibu roslin semoga saja ada kesempatan untuk bertemu dan berkumpul lagi dengan anak nya itu"

Semoga saja ya yah.











Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lavender

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَكْثِرُوا ذِكْرَ هَاذِمِ اللَّذَّاتِ يَعْنِي الْمَوْتَ Perbanyaklah mengingat pemutus kenikmatan, yaitu kematian. [HR Ibnu Majah, no. 4.258; Tirmidzi; Nasai; Ahmad]. Sumber:  https://almanhaj.or.id/2982-mengingat-maut.html Aku sedang mengingat kematian ku, beristigfar, bertasbih, memperbaiki sholat, belajar kembali tentang alquran sedikit demi sedikit seiring berjalannya waktu aku akan berusaha. Yaa aku sedang berhijrah. Bila saja hati ini bisa untuk ku lepaskan, aku ingin menitipkan nya pada mu ya Rab. Agar ia terlindungi dari bahayanya permainan hati yang sering menyiksa. Mengusik pikiran, Menggoyahkan keyakinan, membuat degup jantung ini tak teratur, semakin sulit untuk ku bernafas lega. Rasa penyesalan yg terus saja menghantui pikiran dan hati ku, membuat ku ingin semakin dekat dengan MU. Engkau yang maha tau atas segala yg terja...

Kata yg tak terhingga

Kata adalah doa, ya setiap kata memiliki makna tersendiri yg tercurah dari hasil pemikiran. Dan ini lah kata yg tak terhingga yang sering kali datang di vqranku. semoga bisa menginspirasi. 2 hal yg membuat ku gila Memikirkan Cinta dan masa depan Cinta selalu di pandang istimewa Yg ini jelas aku tak bisa memahaminya Ada saat dimana harus mengikhlaskan disitulah mereka biasa bilang ini lah cinta Dalam benak ku yg ada ini gila Bukan hanya segenggam mimpi Tapi beribu mimpi, tidak hanya menghantui dalem tidur saja bahkan Ia bertumpuk di pundak ku. Sudah ku pikirkan untuk menjatuhkan satu persatu setiap mimpi itu,  setiap kali diantaranya tak jua ku temui nyatanya. Resah, aku tak peduli kau datang menghampiri pikiran-hati hingga jantung berdetak tak beraturan karena aku sedang pedulikan satu jiwa yg ingin aku pertahankan aku selamatkan untuk ku bawa dalam kebahagian dikehidupan selanjutnya itu mama.  Semacam tak punya selera ...